• 16 Oktober 2023
• 3005510

Dalam upaya untuk belajar atau mendapatkan informasi, kita umumnya menggunakan buku sebagai sumber. Namun, pertanyaannya adalah bagaimana kita dapat memastikan pemahaman terhadap materi yang kita baca? Ada berbagai teknik yang dapat digunakan dalam membaca buku, dan kecepatan baca seseorang sering kali tergantung pada tujuan membacanya. Seperti yang dijelaskan oleh Femi Olivia dalam bukunya yang berjudul "Teknik Membaca Efektif" yang diterbitkan pada tahun 2008, membaca dengan cepat menggunakan teknik scanning (memindai) dan skimming (sekilas) memerlukan tingkat konsentrasi dan usaha yang setara dengan membaca dengan kecepatan lebih lambat.

A. Ada empat teknik membaca yang dapat dikelompokkan berdasarkan tingkat kecepatannya. Berikut adalah uraian singkatnya:

   1. Teknik Membaca Biasa adalah cara membaca yang berjalan dengan relatif lambat, digunakan saat membaca materi yang

       ringan seperti cerpen, puisi, atau novel. Dalam teknik ini, mata membaca setiap baris teks buku satu per satu

   2. Teknik Skimming, juga dikenal sebagai teknik membaca cepat, digunakan untuk mengekstrak topik utama atau inti dari

       sebuah bahan bacaan. Biasanya digunakan saat membaca berita di koran atau sumber berita online.

  3. Teknik Scanning, atau sering disebut teknik membaca sekilas atau memindai, digunakan ketika tujuan bacaan

     sudah ditentukan. Teknik ini digunakan untuk menemukan informasi spesifik dalam materi bacaan, seperti mencari kata

     dalam kamus, merujuk daftar isi, mengamati indeks, atau mencari nomor kontak dalam buku telepon.

  4. Teknik Warp Speed melibatkan membaca dengan kecepatan sangat tinggi, tetapi hanya dapat dilakukan jika pembaca sudah memiliki

      pemahaman tinggi terhadap materi yang dibaca. Teknik ini sering digunakan setelah memahami konten secara keseluruhan.

Dalam buku "Membaca Cepat untuk Pelajar dan Remaja" karya Muhammad Noer (2017), membaca dengan cepat memungkinkan seseorang untuk mendapatkan informasi maksimal dalam waktu yang relatif singkat.

B. Mengidentifikasi Isi Inti Buku

Dalam upaya untuk mengidentifikasi inti dari sebuah buku, kita dapat menggabungkan beberapa teknik membaca. Berikut adalah langkah-langkah untuk mengungkap isi utama buku:

1. Pertama, telusuri daftar isi buku menggunakan teknik scanning. Pilih bab-bab yang menjadi sorotan utama dalam buku tersebut.

2. Amati simbol-simbol visual dalam buku, seperti ilustrasi, foto, gambar, atau ikon. Visual dalam buku sering kali mencerminkan esensi dari isi buku.

       3. Untuk memahami ide utama dalam suatu bab, baca bagian-bagian dari beberapa bab menggunakan teknik skimming.

4. Setelah membaca beberapa bab, Anda dapat menyimpulkan inti dari buku tersebut. Juga, penting untuk mencatat kata-kata kunci yang muncul dalam buku untuk membantu merumuskan isi pokoknya.

D. Pola Gerakan Mata dalam Teknik Membaca Cepat

Dalam teknik membaca cepat, pola gerakan mata saat membaca memegang peran penting. Berikut adalah beberapa pola gerakan mata yang umumnya digunakan dalam teknik membaca cepat:

1. Pola Vertikal : Gerakan mata dari atas ke bawah halaman. Biasanya, kita menggunakan jari tangan untuk menandai baris yang telah dibaca,

    kemudian melanjutkan ke halaman berikutnya. Pola vertikal ini sering digunakan untuk teks yang relatif mudah, seperti kamus atau surat kabar.

2.  Pola Diagonal : Gerakan mata dari sudut kiri atas halaman ke sudut kanan bawah halaman. Pola ini efektif untuk membaca teks yang ringan

    dan mudah dipahami.

3. Pola Zig Zag: Gerakan mata dimulai dari sudut kiri atas halaman, lalu bergerak ke kanan, kembali ke kiri, dan seterusnya, bergantian hingga

    mencapai akhir halaman. Pola zig-zag ini berguna untuk memahami teks yang lebih sulit.

4. Pola Spiral: Gerakan mata dimulai dari sudut kiri atas halaman, bergerak ke arah kanan dalam gerakan melingkar, mirip dengan spiral. Pola

    ini berguna ketika mencari kata kunci dalam bahan bacaan.

5. Pola Blok : Dalam pola ini, mata bergerak dengan membaca setiap paragraf secara cepat sampai akhir halaman. Pola ini memungkinkan kita

   untuk mengidentifikasi inti setiap paragraf, sehingga membaca menjadi lebih efisien,  Pola-pola ini digunakan sesuai dengan tingkat

    kesulitan dan jenis bahan bacaan yang Anda hadapi, membantu meningkatkan kecepatan dan pemahaman dalam membaca cepat.